Pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, tak ingin terlalu lama menyimpan
kemarahan terhadap kompatriotnya asal Spanyol, Alvaro Bautista. Menurut
laporan, juara dunia 2010 tersebut sudah memaafkan pebalap Gresini Honda
itu, menyusul kecelakaan yang terjadi pada lap pertama di Sirkuit
Assen, Sabtu (30/6/2012).
Lorenzo tak menuai poin pada seri
ketujuh MotoGP 2012 tersebut, karena dia mengalami kecelakaan di
tikungan pertama. Bautista, yang tampil terlalu agresif usai start,
jatuh dan menghantam Lorenzo, sehingga mereka sama-sama tak bisa
melanjutkan lomba.
Akibat insiden ini, Lorenzo kehilangan peluang
untuk menambah poin, demi menjauh dari kejaran para rivalnya. Di sisi
lain, saat Lorenzo gagal, pebalap Repsol Honda, Casey Stoner, justru
jadi pemenang, sehingga juara dunia 2007 dan 2011 ini mampu menyamai
perolehan poin Lorenzo, yaitu 140. Kini mereka sama-sama berada di
puncak klasemen sementara.
Lorenzo sangat marah pada Bautista.
Menurutnya, Bautista melakukan pergerakan yang gila, yang sangat
merugikan pebalap lain. Meskipun Bautista sudah mendapat hukuman harus
start dari posisi paling belakang di GP Jerman akhir pekan nanti,
Lorenzo merasa penalti itu tak cukup untuk memberikan efek jera.
"Pergerakan
Alvaro gila. Saya bertemu dengannya setelah insiden, dia meminta maaf,
dan kami bersalaman. Tetapi menurut pendapatku, ini tidak cukup untuk
membenarkan insiden tersebut," ujar Lorenzo.
"Ketika saya membuat
sebuah kesalahan di Jepang tahun 2005, saya dihukum absen satu balapan.
Pimpinan lomba mengatakan kepada saya bahwa dia akan start dari posisi
paling belakang pada grid di Sachsenring, tetapi ini tidak apa-apa.
"Kami
berharap akan beruntung di masa mendatang, dan tak ada yang akan
terjadi. Tetapi jika para pebalap tidak dihukum dengan semestinya, maka
mereka akan terus membuat hal-hal yang gila."
Meskipun demikian, MotoGP.com melaporkan
bahwa Lorenzo merasa dirinya mungkin terlalu blak-blakan setelah
mengalami insiden yang mengecewakan tersebut. Kini, mantan juara dunia
dua kali kelas 250 cc tersebut sudah menerima permintaan maaf Bautista,
dan ingin lebih nyaman menghadapi seri kedelapan di Sachsenring akhir
pekan ini.
Namun, Lorenzo mengalami sedikit gangguan pada engkel
kaki kanan. Beruntung, tim dokter mengatakan bahwa kondisinya tak
mengkhawatirkan sehingga dia bisa ikut GP Jerman. Menurut MotoGP.com, jika saja tim dokter menyatakan bahwa cederanya parah, maka Lorenzo dipastikan absen minimal pada dua seri ke depan.
Sebelum
balapan di Assen, Lorenzo meraih hasil yang sangat menjanjikan, karena
empat kali menjadi juara dan dua kali runner-up. Sayang, kegagalan
menuai poin di Assen ini membuat dia bisa dikejar oleh Stoner, yang
membukukan tiga kemenangan. Dengan demikian, balapan di Sachsenring,
Minggu (8/7/2012) nanti bakal seru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar