Powered By Blogger

Selasa, 03 Juli 2012

Samir Nasri Minta Maaf via Twitter


dok.Twitter/Samir Nasri
Timeline akun Twitter Samir Nasri, Rabu (27/6/2012), yang memuat permohonan maafnya kepada publik atas reaksi buruknya terhadap jurnalis Perancis setelah timnya kalah di Piala Eropa 2012.
KOMPAS.com - Gelandang tim nasional Perancis, Samir Nasri, meminta maaf kepada publik atas reaksi buruknya terhadap para jurnalis pascakekalahan tim "Ayam Jantan" dari timnas Spanyol dalam laga perempat final Piala Eropa 2012 di Donbass Arena, Donetsk, Minggu (24/6/2012). Nasri menyampaikan permohonan maafnya itu melalui akun Twitter-nya, @SamNasri19.

"Terlalu banyak kabar yang tak benar yang beredar saat ini. Para suporter, terutama anak-anak, tahu bahwa saya meminta maaf dengan tulus," demikian ditulisnya dalam bahasa Perancis, Rabu (27/6/2012).

Usai laga, Nasri terlibat adu mulut dengan jurnalis Perancis, yang disebutkan berasal dari media L'Equipe de France (EDF), hingga kemudian menghardiknya dengan kata-kata yang tak sepantasnya. Nasri yang masih kecewa tidak mampu mengendalikan amarah. Dia pun terkesan menantang wartawan yang bekerja di kantor berita AFP itu.

”Anda bertanya soal kekalahan? Ayo, mari kita selesaikan masalah ini,” ujarnya dengan nada tinggi.

Pemain berusia 24 tahun ini pun terancam sanksi dari Federasi Sepak Bola Perancis (FFF) karena insiden itu. Pelatih Laurent Blanc pun menyesalkan insiden itu meski menyadari itu masalah pribadinya dengan pers.

Persoalan pribadi ini pula yang ditegaskan oleh Nasri melalui akun Twitter-nya. Dia juga mengatakan akan menjelaskannya dengan gamblang di depan publik meski tidak menyebutkan waktu yang jelas.

"Kata-kata saya telah mengejutkan mereka. Saya suka EDF, sepak bola dan saya memiliki rasa hormat yang dalam kepada masyarakat," ungkapnya.

"Hanya saja, ini adalah masalah pribadi saya dengan sejumlah jurnalis. Saya akan menjelaskannya ketika saatnya tiba," tulisnya kemudian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar